Madiun -- Sebagai bentuk komitmen KAI dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api melalui Sumber Daya Manusia yang sehat. Ra...
Madiun -- Sebagai bentuk komitmen KAI dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api melalui Sumber Daya Manusia yang sehat. Rabu (30/10) KAI Daop 7 Madiun bekerjasama dengan BNN Kabupaten Nganjuk dan Kota Blitar, melakukan pemeriksaan narkoba kepada personil KAI Daop 7 Madiun.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo mengatakan, pemeriksaan dilakukan secara mendadak kepada segenap pekerja KAI. “Tes narkoba dilakukan kepada Masinis, Asisten Masinis, Teknisi KA, PJL, Polsuska, loket, Pramugari Kereta, K2, serta petugas operasional KA lainnya sebanyak 90 orang dan dilakukan secara mendadak,” jelas Kuswardojo.
Tes narkoba dilakukan menggunakan alat tes urine dengan tujuh parameter untuk mengetahui kandungan Amphetamine (AMP), Morphin/Opiate (MOP), Mariyuana (THC), Cocaine (COC), Methaphetamine (MET), Benzodiazepine (BZD) dan Carisoprodol (SOMA).
Kuswardojo menambahkan, pemeriksaan tes narkoba ini dilakukan di beberapa lokasi, yaitu di lingkungan Kantor Operasional, Sarana dan Prasarana Madiun, Stasiun Kertosono dan Stasiun Blitar. “Kegiatan ini merupakan komitmen KAI dalam menciptakan perjalanan kereta api yang aman, lancar dan nyaman, melalui lingkungan kerja KAI, khsusunya para petugas dalam kondisi yang sehat dan bebas penyalahgunaan narkotika, prikotropika dan zat terlarang (NAPZA),” ungkapnya.
COMMENTS